Sekiranya ada kesilapan pada transkrip, sila rujuk video asal untuk semakan.
Anjuran Memperbanyak Takbir
Hamba Allah Tweet
Para kekasih Allah, marilah kita menyambut 10 hari awal Dzulhijjah dengan meningkatkan amal dan sedekah. Ini karena hari-hari ini sangat dicintai oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, disebutkan bahwa tidak ada hari-hari yang lebih agung di hadapan Allah dan lebih dicintai-Nya dibandingkan dengan 10 hari awal Dzulhijjah.
Oleh karena itu, marilah perbanyak takbir, tahlil, dan tahmid. Bacalah kalimat seperti: “Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar; La ilaha illallahu; Allahu Akbar, wa lillahil hamd.” Ini adalah amal yang sangat dianjurkan selama 10 hari tersebut.
Perlu dijelaskan juga mengenai takbir. Ada dua jenis takbir dalam konteks ini: takbir muqayyat dan takbir mutlak. Takbir muqayyat adalah takbir yang terikat dengan salat di hari raya Idul Adha. Kita disunahkan untuk mulai bertakbir sejak Subuh pada tanggal 9 Dzulhijjah, yakni hari Arafah, dan ini berlangsung setelah setiap salat fardu hingga hari Tasyrik.
Takbir mutlak, menurut kebanyakan ulama, dapat dibaca kapan saja dan di mana saja mulai dari 1 Dzulhijjah. Sementara itu, jumhur ulama, khususnya dalam mazhab Syafi’i, menjelaskan bahwa takbir muqayyat dimulai dari Subuh pada hari Arafah.
Meski ada perbedaan pendapat di kalangan ulama, hendaknya kita tetap mengamalkan takbir dari awal Dzulhijjah. Bacalah takbir di rumah, di kamar, atau di mana saja sesuai dengan kemampuan kita.
Kami sedang mencari editor yang berkelayakan untuk memperbaiki transkrip serta mentakhrij dalil yang dinyatakan asatizah. Oleh itu, sumbangan dari pengguna sangat kami perlukan untuk tujuan ini. Setiap sumbangan sangat kami hargai. Semoga ianya menjadi saham yang mengalir sampai akhirat. Amin!